Isa Alamsyah Apakah menulis harus sudah tahu endingnya? Beberapa penulis sudah tahu ending ketika memulai menulisnya. Sehingga ia sudah m...
Isa Alamsyah
Apakah menulis harus sudah tahu endingnya?
Beberapa penulis sudah tahu ending ketika memulai menulisnya. Sehingga ia sudah menyiapkan berbagai informasi yang membuat ending jadi tak terduga.
Beberapa penulis ada yang mulai menulis sebelum tahu ending dan meyakini akan menemukan ending terbaik untuk kisahnya.
Beberapa lainnya bahkan punya beberapa alternatif ending dan belum memutuskan yang mana yang dipilih sampai titik tertentu dalam tulisannya.
Mana yang tebaik?
Tidak ada yang yang lebih baik satu dan lainnya, dan tidak ada yang salah dan benar, yang penting dimulai saja proses menulisnya.
Beberapa penulis mengalami ketiganya, tergantung yang mana dulu ide muncul, ada yang ide openingnya duluan, ada yang ending duluan, jadi tidak sama prosesnya dalam setiap cerita.
Bagaimana mengakhiri cerita yang baik?
Cerita yang baik harus berakhir dengan penjelasan yang memuaskan atas semua konflik yang disajikan.
Semua pertanyaan yang belum terjawab dalam cerita harus dijawab. Semua berakhir longgar harus diikat.
Bahkan twist ending pun sekalipun awalnya menipu pembaca akhirnya tetap menjelaskan kenapa ending tak terduga masuk akal.
Open ending atau ending menggantung juga secara umum sudah menjelaskan semua peristiwa, hanya saja tetap membuka sesuatu yang terjadi di kisah lain.
Akhir cerita juga harus menjadi hasil logis dari cerita. Dengan kata lain, itu harus didasarkan pada sebab dan akibat.
Apakah ending penting?
Yang ditunggu dari semua cerita pada akhirnya adalah ending, bagaimana akhirnya, dan ending itu adalah apa yang tertanam terakhir pada pembaca. Opening bagus, isi bagus, tetapi ending mengecewakan bisa membuat segala kebagusan di awal ikut hilang.
Jadi ending sangat penting.
COMMENTS