Bagaimana bisa menulis cepat

#AriKinoysanTips Akhir pekan, bagi yang bekerja dan ingin menulis buku, sering jadi waktu untuk menyempatkan menulis. Kadang, menulis (t...

#AriKinoysanTips

Akhir pekan, bagi yang bekerja dan ingin menulis buku, sering jadi waktu untuk menyempatkan menulis. Kadang, menulis (tidak selalu) gampang. Sering kali pertanyaan yang muncul adalah bagaimana bisa menulis cepat dan menyelesaikannya. Tetapi, menulis itu memang tidak (terlalu) cepat. Setiap kata terdiri dari huruf-huruf yang terus menerus dituliskan sehingga menjadi halaman-halaman yang sangat banyak. Tips berikut mungkin membantu:

1. Tinggalkan keinginan anda untuk menyelesaikan 400 halaman naskah atau berapapun yang anda rancang. Cukup buat target yang ringan: MENULIS SATU HALAMAN SEHARI. Ini sangat membantu. Dalam satu tahun, anda akan terkejut betapa banyak yang anda tuliskan.

2. Tulislah dengan BEBAS dan SECEPAT MUNGKIN. Apa saja yang terlintas di kepala untuk menuliskan, bebaskan dari unsur EDITING. Tuliskan saja dan segera selesaikan di atas file kerja anda.

3. RE-WRITE adalah proses yang biasa dalam penulisan. Ketika naskah selesai, anda akan sering menemukan di dalam perbaikan, betapa banyak yang harus ditulis ulang. Santai saja, itu irama yang biasa dalam penulisan.

4. Ingin membidik banyak PEMBACA atau PENONTON? Lupakan saja. Sebenarnya PEMBACA PERTAMA atau PENONTON PERTAMA adalah DIRI ANDA. Jadi, SENANGKANLAH diri anda dengan TULISAN ANDA.

5. Pada BAGIAN TERTENTU anda mungkin membaca sangat lama, menimbang, ingin mengganti, memotong, atau apapun yang menurut anda kurang, tapi belum tahu di mana kekurangannya; TINGGALKAN SAJA. Baca terus naskah anda, sampai anda akan kembali pada bagian yang kurang tadi dan menemukan solusi pemecahannya.

6. MENULIS hanya SEKALI, RE-WRITE BERULANG KALI bagi penulis itu hal biasa, tetapi pastikan anda punya STANDAR PRIBADI untuk menyebut NASKAH SELESAI.

7. Sebenarnya, masalah BAGUS pertama kali harus dari DIRI ANDA, baru anda bisa meyakinkan pihak lain bahwa naskah anda BAGUS. Bagus di sini bukan dari yang ANDA KATAKAN, tapi dari yang ANDA TULISKAN. Ingat, pihak ketiga HANYA MEMBACA NASKAH ANDA; bukan MENDENGAR KATA ANDA.

8. TEORI PENULISAN SANGAT PENTING, tapi itu hanya jadi PANDUAN. Prakteknya, anda sendirilah yang menciptakan TEORI PENULISAN VERSI ANDA. Setiap penulis memiliki cara dan teori berbeda untuk menghasilkan yang terbaik.

9. GURU/MENTOR/PEMBIMBING sangat penting. Kalau anda baru atau mengambil alih bidang penulisan yang berbeda, carilah guru yang ANDA PERCAYAI. Tanpa kepercayaan, anda akan sia-sia dengan bimbingannya.

10. Jika anda menulis DIALOG, coba ucapkan KERAS-KERAS sehingga anda tahu di mana letak kesalahannya. Tuliskan dialog seperti anda mengucapkannya.

Happy Writing, be a Good Writer 

*Jadi Penulis Fiksi? Gampang Kok!

*Jadi Penulis Skenario? Gampang Kok!

Ari Kinoysan Wulandari