#AriKinoysanTips Endorsement apa siy? Arti dasarnya sebenarnya “dukungan”, “penguatan”, “persetujuan”. Di dalam buku, endorsement ...
#AriKinoysanTips
Endorsement apa siy? Arti dasarnya sebenarnya “dukungan”,
“penguatan”, “persetujuan”. Di dalam buku, endorsement
biasa disebut juga testimoni, yang berupa kata atau pujian
yang diberikan orang tertentu terhadap sebuah buku.
Well, apa gunanya? Ya, jelas biar pembaca lebih tertarik
membaca (membeli) buku tersebut. Terlebih kalau yang
memberi endorsement adalah public figure.
Apa betul kenyataannya begitu? Oh, tentu tidak. Saya lebih
cenderung mengaminkan kata seorang editor senior, bahwa
pembaca kita sudah “imun” kebal terhadap yang namanya testimoni.
Siapapun penulis testimoni kalau ternyata isi buku tak sebagus
“katanya” maka, lewat sajalah penjualannya dari rak bestseller.
Yach, tapi sekarang seperti kelaziman setiap penerbit setengah
“mengharuskan” adanya testimoni. Sebagai langkah membantu
promosi penjualan, tentu tak ada salahnya menyertakan endorsement.
Ikutilah kesantunan kalau anda meminta endorsement dari orang;
lebih kurang perhatikan ini:
- Tanyakan apa beliau berkenan, bila sudah dijawab, tanyakan minta
dikirim dalam bentuk file atau hardcopy (print/cetak). Jika tidak
berkenan, jangan memaksa. Cari lagi orang lain yang berkenan.
- Tanyakan berapa lama akan memberi endorsement.
Jangan kurang ajar, hari ini dikirim besok sudah ditagih.
Memangnya kerjaannya hanya baca naskah kamu?
*Saya pribadi illfeel betul dengan mereka yang kurang
ajar seperti ini. Seminggu adalah waktu yang umum bagi
permintaan endorsement. Bahkan kadang harus sebulan,
setahun.... yach, saya pernah meminta pada seseorang
dan setahun baru diberikan. Tidak apa, karena permintaan
saya lakukan sebelum buku masuk ke list penerbitan.
- Kompromilah. Kadang-kadang ketika kita meminta
endorsement, seseorang membaca dengan versi pengetahuannya;
kurang ini kurang itu, harus begini begitu, kalau memungkinkan
ubahlah. Ingat, pendapat dan pandangan orang kadang lebih “akurat”
daripada sudut pandang kita.
- Tidak ada permintaan bayaran dalam pemberian endorsement.
Lazimnya ucapan terimakasih dan pengiriman satu buku begitu
buku dicetak atau diberikan jika dalam bentuk ebook.
- Santunlah. Kadang ini yang terlupakan oleh kita. Bahkan ketika
permintaan kita ditolak pun tetap harus santun dan tidak memusuhinya.
Heran saya kalau ada penulis yang minta endorsement ditolak karena
ketidaksesuaian pemikiran, lalu memusuhinya. Hei, memusuhi orang
baik hanya merugikan diri sendiri.
Nah, itu seputar endorsement. Berburu endorsement itu kisah seru, tentu kalau
anda menganggapnya sebagai pengalaman berharga
Happy Writing, Be A Good Writer
*Jadi Penulis Fiksi? Gampang Kok!
*Jadi Penulis Skenario? Gampang Kok!
Karya Terbaru Ari Kinoysan Wulandari:
*Herbal Nusantara
*Batik Nusantara
*45 Penyakit Aneh dan Khusus
*45 Penyakit yang Banyak Ditemukan di Masyarakat
*Cerdas Memilih Rumah Sakit
*Cara Jitu Mengatasi Hipertensi
*Cara Jitu Mengatasi Kolesterol
Ari Kinoysan Wulandari
COMMENTS